Sabtu, 12 Agustus 2017



Sejarah SEF Gunadarma
(sharia economic forum)

Ketidak stabilan serta carut marutnya ekonomi pada saat ini memicu banyaknya kalangan untuk turut serta memberikan kontribusi dalam memperbaiki perekonomian. hal tersebut menjadi alasan bagi para ekonom dan ulama dunia untuk merubah tatanan perekonomian menjadi ekonomi yang diberkahi melalui diterapkannya prinsip-prinsip islami pada sendi-sendi kehidupan. Hal ini yang menjadikan keinginan bagi universitas gunadarma untuk berperan aktif serta ikut berkontribusi didalamnya. Berawal dari sebuah event yang diciptakan oleh para alumni universitas gunadarma yang berbasis ekonomi syariah yaitu G-SENT (gunadarma sahria economic event) pada tahun 2004 yang menarik banyak perhatian para mahasiswa terhadap ekonomi islam menjadikan munculnya suatu lembaga yang dapat mengakomodasi minat kalangan mahasiswa dalam bidang ekonomi syariah.
FKEI (forum kajian ekonomi islam) merupakan lembaga yang pertama kali dicetuskan namun belum disahkan oleh pihak kampus. Barulah pada masa kepemimpinan presiden dan wakil presiden BEM FE periode 2005-2006 yaitu Saudara Panji dan Vicky, lembaga tersebut dideklarasikan pada bulan Januari 2006 oleh Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi, Bapak Budi Prijanto dengan sebuah nama baru yaitu SEF (Sharia Economic Forum). Pada masa itu lembaga ini berada di dalam struktur BEM Fakultas Ekonomi sebagai Badan Semi Otonom. Pada tahun 2006-2007, terpilihlah Saudara Winardhi Wareham sebagai ketua SEF yang pertama. Beliau memimpin SEF selama dua periode yakni 2006-2007 dan 2007-2008.
SEF berupaya mengembangkan melalui kegiatan kegiatan serta program unggulannya di antaranya adalah Gunadarma Sharia Economic Event, Temu Alumni, Kuliah Informal Ekonomi Syariah, Aktualisasi Ekonomi Syariah, dan Media Syar’i untuk mensosialisasikan Ekonomi Syariah. Setelah masa kepemimpinan Saudara Winardhi Wardhana, kepemimpinan SEF diamanahkan kepada Saudara Aulia Reza Utama. Seiring berjalannya waktu SEF melakukan banyak perbaikan dan mengevaluasi dari setiap kesalahan serta masukan dari rekan rekan kelompok studi ekonomi islam (KSEI) lainnya yang tergabung dalam Forum Silaturahim Studi Ekonomi Islam (FoSSEI).
Pada saat periode 2009-2010 SEF pun semakin berkembang maka dilakukan open recruitment untuk anggota forum yang ingin belajar ekonomi syariah, setelah periode sebelumnya yang hanya terdiri dari BPH SEF saja juga merupakan anggota BEM FE. Selanjutnya, pada era kepemimpinan SEF oleh Saudara Muhamad Rizky Rizaldy (Manajemen, 2008) selama dua periode berturut-turut yakni pada tahun 2010-2011 dan 2011-2012. Beliau menciptakan sentuhan unik yang berpengaruh besar terhadap perkembangan SEF. dikirimnya 10 anggota untuk mengikuti Sharia Economist Training di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Islam Tazkia Bogor asuhan Bapak Syafi’i Antonio, dan berhasil meraih prestasi sebagai penulis essay terbaik untuk kategori penulis laki-laki maupun perempuan.
Perjalanan SEF terus ditandai dengan bergantinya kepemimpinan pada periode 2012-2013, yang di ketuai oleh Saudara Khairul Ardianto (Akuntansi, 2009). Dibawah kepemimpinan beliau SEF tidak hanya dikenal di kalangan kampus tapi terus melebar ke wilayah jabodetabek. Di buktikan dengan prestasinya sebagai Media Terbaik serta terpilih menjadi 5 besar KSEI Terbaik Nasional yang di raih pada acara Musyawarah Nasional (MUNAS) yang memang merupakan agenda tahunan FoSSEI.
Periode 2012-2013 kepemimpinan di amanahi kepada saudara Ashabul Kahfi beliau berhasil membawa SEF lebih luas lagi dalam menjalin relasi di ranah Nasional dengan terpilihnya kembali SEF sebagai KSEI dengan Media Terbaik Nasional melalui MUNAS. Bersama Kahfi, SEF mampu bertahan 2 (dua) tahun berturut-turut dengan prestasi tersebut. Perjalanan dakwah pun terus berlanjut, kepemimpinan SEF pun berganti pada periode 2014-2015 yang dipimpin oleh saudara Ahmad Husin (Akuntansi, 2011). Beliau bekerja keras dan bersungguh sungguh demi mempertahankan dan mengembangkan prestasi SEF yang telah diraih oleh para pemimpin pemimpin SEF periode sebelumnya. Terbukti dengan kualitas stakeholdersnya yang menjuarai berbagai kompetisi di ajang Temu Ilmiah Regional (TEMILREG) 2015 hingga berhasil menjadi Finalis 6 besar Olimpiade Ekonomi Islam Nasional pada Temu Ilmiah Nasional (TEMILNAS) 2015. Husin beserta jajarannya selalu membangkitkan semangat dan menciptakan mimpi mimpi baru demi semakin baiknya kualitas SDM SEF dan perkembangan Ekonomi Islam di dunia. 
Semakin berkembangnya SEF, semakin berkembang juga relasi yang dimiliki SEF. SEF menjalin hubungan baik dengan berbagai lembaga ekonomi syariah. Pada periode 2015-2016, SEF dipimpin oleh Saudara Rivaldi Samah (Akuntansi, 2012). Dalam memimpin SEF Rivaldi memiliki konsep tersendiri untuk seluruh stakeholders SEF yang ingin mempunyai kualitas yang mumpuni untuk menjawab tantangan zaman melalui perwujudan visi misinya. waktu terus bergulir begitu juga kepemimpinan SEF yang terus berganti setiap periodenya, periode 2016-2017 yang diketuai oleh Qodhyan fatahillah terus berusaha menjadikan SEF yang lebih baik dan memiliki kwalitas SDMnya yang mumpuni.  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar